Happy Birthday🖤
Sayang ...... *tenang intro dulu nih wkwk*
Pertama
mau ngucapin terimaksih banyak-banyak sama Tuhan karena sudah mengirim
seseorang yang paling saaabaarrr bertahan, yang paling betah menemani,
yang paling support segalanya, yang selalu mengerti dan memaafkan dengan
sikapku yang kadang ngambeknya ga kelar-kelar🖤
Yang
kedua mau ngucapin buat orang tuanya kak mawan, buat kakak-kakaknya kak
mawan. Terimakasih sudah besarkan dan didik kak mawan sehingga sekarang
bisa besar ehh becanda sayang
bisa seperti kayak sekarang berkat usaha dan doa-doanya mereka. Berkat
didikannya u/ jadi orang yang berjuang, berusaha terus untuk capai apa
yang di impikan. Hebatki, banggaka punya kita, titip salam buat mereka,
insya Allah selaluja juga kirim Al-Fatihah buat alm. bapakta🖤
*uda 2 paragraf, 2x mi juga sedihnya huhu*
Eh
sebelumnya mau bilang rindu lagi dan lagi huh sabarrr iyaa tenang ku
sudah ahli dalam hal sabar tapi masih belajar sabar menahan rindu,
semoga kuat, semangat. Tau tidak pernah minta mau
dibikinkan tulisan kan? Terus ku selau menolak dengan alasan pensiun
nulis lah apalah wkwk tau alasannya kenapa? Sebenarnya ingin skali
menulis banyak bahagia tentang kita cieelah tapi selalu kuurungkan.
Sebab kupikir biar kita berdua saja yang tau perihal betapa bahagianya
kita ketika bersama aww kali ini mau nulis dikit dari sekian banyaknya yang ingin ku tulis. Yang ketiga, masuk inti nih huhu sedihnya berkali kali lipat pasti, mohon dimaklumi ku mudah sedih parahparahhhh wkwk.
Sayang,
terimakasih banyak banyak banyak sudah mau hadir di kehidupanku, duhh
tuh kan baru satu kalimat sudah seeediiihh. Ku mau berterima kasih
berkali-kali, terimakasih karena tidak pernah marah meski pernah
kudiamkan berhari-hari, terimakasih sudah jadi yang paling mengerti,
terimakasih karena sudah mau kucintai dan kusayangi meski ku kadang
bersifat menyebalkan skali saat badmood, terimakasih juga karena telah
mencintaiku penuh seluruh, terimakasih telah membuatku bahagia kembali,
terimakasih sudah mengajariku bertahan hingga sekarang sampai nanti
hingga tua, hingga usia tak lagi melanjutkan hitungannya, terimakasih
telah menjadi apa saja, menjadi pendengar, menjadi tempat bersandar
keluh kesah, menjadi teman berbagi moodyku juga sebagai teman berjuang,
satu lagi terimakasih telah membuatku yakin, tetap seperti ini dan tetap
bersamaku ya!
Semenjak
ku "IYA" kan sejak saat itu kamu seseorang yang telah yakin kunobatkan
sebagai kebahagiaan, seseorang yang paling kuinginkan untuk menjadi masa
depan, seseorang yang selalu hadir dalam setiap pembicaraanku dengan
Tuhan. Teringat beberapa waktu yang lalu saat masih proses mendekati,
ada 1 cerita yang dulu amat menyenangkan kedengarannya akan tetapi
sekarang jika memikirkannya kembali sangat amat mengkhawatirkan dan
selalu dibuat khawatir oleh pikiranku sendiri. Tiap kali terlintas akan
kutepis dengan kalimat "jangan berpikir macam-macam" tapi kadang selalu
saja gagal. Iyaa tau sebelum bersamaku, pernah dibuat jatuh pada hati
yang lain dan memang lebih mengenalmu lebih dulu, bisa tidak untuk tidak
mengungkit kembali sesuatu hal yang berkaitan dengan masa lalu? Bisa
tidak hapus semua apapun yang ada di sosmed? Terkadang itu salah satu
yang membuatku terganggu, Pliss! Itu karena 1 dari ketakutanku untuk
kehilangan hingga segala hal ganjil mudah skali membuatku khawatir. Dan
sepanjang jalan pasti ada keraguan yang mungkin datang, lalu ku cuma
ingin diyakinkan bahwa "adanya aku, berarti bagimu" Bersediakah akan
selalu memeluk raguku sepanjang waktu? Mau kan terus membuatku yakin?
Ada satu hal yang kulupa bahwa kehilangan bisa datang kapan saja. Oleh
karena itu mari saling menggenapkan tanpa melihat masa lalu tanpa
berpikir seberapa lama kita bisa bertahan. Sekarang "kita bersama" dan
"kita bahagia"
Akan
ada saatnya dan sudah terjadi juga, bertengkar atau saling diam. Tapi
kuminta saat itu kamu tidak memilih untuk pergi dan melupakan apa yang
telah kita semogakan jauh-jauh hari yang salah satunya masuk "waiting
list kita" seperti apapun keadaannya, plis tetap bertahan, saling
menggenggam erat tanpa ada niatan untuk saling melepaskan
Tiap kali ada masalah terus pengen marah, selalu saja mikir "buat apa?
Lupakan ego masing-masing dan kembali lagi untuk saling" bener-bener males
berantem, males diam-diaman ingin menghargai waktu bersama dan terus
membahagiakan satu sama lain. Tapi apa daya sifat moody ku kadang susah
diatur, kadang lepas kontrol. Tapi tau tidak hal yang membuatku kembali
luluh lagi tanpa dibujuk? Selalu saja tiap kali sifat moody menguasaiku,
kusempatkan untuk membaca kembali pesan whatsapp yg kukirim maupun yang
kuterima betapa kita saling dan masih menyayangi, masih saling tidak
ingin melepaskan. Itulah mengapa beberapa saat ku sempatkan mengirim 1
kalimat penyemangat di pesan whatsapp ataupun ungkapan sayang di social
media agar sebagai pengingat untuk kita kembali "saling" lagi hingga
nanti🖤
Apapun yang
sedang diusahakan saat ini dan nanti akan selalu kusupport dan bantu doa
dari sini ya. Doaku pada Tuhan tetap sama, "dibersamakan dia lalu menua
bersama, mengahadapi segala sesuatu dalam hidup berdua. Entah dia
pandai menenangkan atau aku yang sudah menetapkannya sebagai satu-satunyanya
penenang. Tiap ada masalah, tiap ada hal yang tak mudah dia selalu
membuatku baik. Tak melulu tentang pelukan, perkataannya pun selalu
berhasil menghangatkan. Selalu ku memohon jaga dia baik-baik, biarkan
dia terus berbahagia seperti sekarang dan nanti". Ya dia, dia adalah
kamu yang sedang membaca tulisan ini sekarang :) Tuhan telah merangkum
nyamanku dalam wujud "dirimu" bagaimana bisa ku tak bersyukur sebab
telah memiliki dan dimiliki olehmu. Kututup doaku dengan semoga segala
hal baik yang kita rencanakan segera diaminkan Tuhan termasuk rencana
baik di tahun depan :) akan ku "IYA" kan lagi ajakan baik ini semoga
segalanya turut memberikan kemudahan dan berakhir membahagiakan
Ku
bukan seseorang yang baik, tapi kamu begitu mencintaiku dengan begitu
baik, terimakasih telah menerima kekuranganku dan tak banyak mengeluh,
terimakasih sebab selalu ada meski sesekali ada ego yang harus diredam
Tau tidak? Ada banyak hal yang ingin kuceritakan, ada banyak hal yang
ingin kubagikan, ada banyak kejadian yang tak ingin kulewati sendirian,
ada banyak keadaan yang ingin kulibatan kamu di dalamnya. Tapi mau
bagaimana lagi? Jarak 1613 KM memisahkan:) kamu tau kan? Ku akan berubah
menjadi orang yang menyebalkan ketika sedang merindukanmu? Akan mudah
marah dan akan mudah menangis, menyebalkan skali yang namanya rindu.
Hahahaha lagi sedang ngetawain diri sendiri yang sedang rindu-rindunya tapi
ga bisa ngapa-ngapain. Tapi tak apa nanti setelah keadaan membaik, kita
bertemu lagi. Sekarang jaga jarak dulu, tapi jangan hilang yaa, I love
you to the moon and back, tetap bertahan
Seharusnya
bulan ini bisa ketemu tapi tak apa belum bisa mengadakan pertemuan, tak
apa harus sedikit menunggu lebih lama. Dan kita tidak pernah berhenti
saling menguatkan meski dari kejauhan, yang bisa kulakukan sekarang
selalu mendoakan kebaikanmu. Tetap baik-baik ya disana, kita jauhhh *huhu
seedihhhh lagi* tak akan bisa menemanimu saat jatuh. Mungkin kamu akan
menemui keadaan yang tak mudah, hal-hal yang rumit, apapun itu tetap
semangat yaa si kuat. Jaga kesehatan ya disana, sebab sakitmu adalah
kesedihanku sebab merawatmu adalah hal yang belum ku mampu sekarang.
Selalu bahagia ya disana, sesekali biarkan kumengusahakan bahagiamu:)
Seringkali kuberbohong, bilang tak apa batal bertemu padahal sebenarnya
tidak begitu, seringkali juga berbohong "tidur duluan de" mau kujawab
"jangan, bentar lagi masih rindu" tapi yg kukirim "iya, selamat
istirahat"
semoga kita segera bersama semoga jarak segera mengizinkan kita untuk
bersua. Kita lewati semuanya sama-sama yaa, siap? Yok pegangan dulu:) 🖤
Sayang,
terimakasih sudah mau bercerita apa saja tentang dirimu, mulai dari
hal-hal yang kecil hingga hal yang rumit sekalipun. Terimakasih sudah
melibatkanku dalam setiap keputusan dalam hidupmu. Mulai dari memilih
mau makan apa hingga hal-hal yang mengarah pada masa depan. Pas tiba-tiba kamu
cerita tentang rencanamu juga hal-hal yang akan kamu lakulan nantinya atau
meminta pendapatku sebelum kamu memutuskan sesuatu atau tiba-tiba kamu
cerita tentang seharian ini ngapain aja, ada kendala apa, ada kabar baik
apa, kubahagia skaliiii, sungguh! sebab telah dipercaya menjadi tempat
berbagi. Terimakasih sudah menganggapku ada dan berarti. Tau tidak?
Saya sendiri tak pernah menyangka bisa jatuh sedalam ini. Saya sendiri
tidak pernah mengira bahwa pertemuan singkat bisa menjadikan kita saling
terikat. Sebuah pertemuan yang sengaja dijadwalkan dan setelahnya
sepakat untuk bersama. I feel in love with you, i don't know how, i
don't know when, i don't know where but i did. Tetap bersamaku sesulit
apapun keadaan. Tetap bersamaku kita ciptakan bahagia sederhana yang tak
mengenal kata selesai sampai kapanpun juga. Biasanya kutak secengeng
ini, tapi entah kenapa kali ini jadi mudah sekali menangis, terimakasih
telah menguatkan meski dari kejauhan. Ku bersyukur Tuhan menciptakan
hangat tanpa peluk, hangat yang berbentuk dukungan dan doamu,
terimakasih si penyemangat paling ampuh, tetap ada ya! Kutakut jadi
gilaa hahaha emang udah gila sih. Punya satu sepertimu, membuatku merasa
cukupIngat
sayang ada janji yang sudah kupegang erat. Mau berjanji lagi? Janji
harus siap menghadapi segala macam keadaan. Entah bahagia atau sedih,
entah mudah ataupun sulit. Kita lewati semuanya sama-sama, tetap bersama
ya, janji? Hmm?
Hari ini, udah sampe nih pada usia yang gak bisa pergi cari pergi cari lagi.
Sekarang udah sampe pada usia yang menetap pada satu hati, saling
menjaga, saling menyemangati, saling mendukung, saling bertahan dan
saling saling lainnya yang mengantar pada kebahagiaan. Terimakasih atas
segala bahagia yang pernah ada dan yang akan. Saya tahu ada banyak hal
lain yang sedang kamu usahakan yang pastinya selalu kuberi dukungan,
semoga selalu diberi kemudahan dan kelancaran, jadi manusia yang lebih
baik lagi, besok semangat lagi berjuangnya, selalu diberikan kesehatan,
kudo'akan segala kebaikan, baik-baik disana, kita jauh gak bisa
merayakan bersama tahun ini. Selamat untukmu, happy birthday, yeyyy
officially 26th🖤🖤🖤 Sayang peluk dulu, rindu
Dari seseorang yg Tuhan pilih untuk diberikan dan memberikan kebahagiaan ini |
Komentar
Posting Komentar